Katapublik Labuhanbatu, Ketua Umum Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PD KAMMI) Labuhanbatu, Elza Nazriansyah Ritonga, mendesak Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Cq Kepala Kepolisian Resort Labuhanbatu, Cq Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Labuhanbatu, untuk segera mungkin menangkap 10 orang pelaku Pencabulan dan Pemerkosaan terhadap seorang anak dibawah umur yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) berinisial RCV (17), di Kelurahan Bakaran Batu, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, yang terjadi satu bulan yang lalu yakni pada hari Jum’at tanggal 6 September 2024.
Elza Nazriansyah, menyampaikan rasa prihatin dan sangat menyayangkan atas kejadian rudapaksa atau pemerkosaan yang dialami korban yang masih anak dibawah umur tersebut,” ucapnya kepada tim Katapublik.co.id, Kamis (10/10/2024).
“Ini salah satu kasus yang sangat menghebohkan bagi kita khususnya masyarakat Labuhanbatu, anak yang masih dibawah umur menjadi korban pemerkosaan, yang tidak habis pikir para pelaku sebanyak 10 orang, hal ini merupakan perbuatan yang sangat bejat dan untuk itu para pelaku harus dihukum seberat beratnya,” ucap Elza
Dari informasi yang saya dapatkan, 3 dari 10 orang pelaku sudah diamankan yakni PIJ (21), SZ (23) dan yang baru – baru ini JL (23) yang baru saja diamankan di wilayah Provinsi Riau.
“3 dari 10 orang pelaku sudah diamankan, berarti masih ada 7 orang lagi para pelaku yang masih berkeliaran bebas diluaran sana. Maka untuk itu, saya selaku Ketua PD KAMMI Labuhanbatu mendesak kepada Aparat Penegak Hukum dalam hal ini Polres Labuhanbatu untuk segera mungkin mengejar dan menangkap para pelaku dan menghukumnya sesuai dengan peraturan Perundangan – undangan,” paparnya.
Saya yakin dan percaya bahwa Polres Labuhanbatu pasti bisa menangkap para pelaku dan menuntaskan kasus ini, karena identitas para pelaku sudah dikantongi. Jadi para pelaku mau bersembunyi dimanapun pasti bisa ditemukan.
“Ini menjadi pelajaran bagi kita semua terkhususnya para orang tua agar lebih teliti dan memperhatikan aktivitas anaknya masing masing, hal ini untuk menghindari akan adanya kenakalan remaja yang semakin hari semakin menjadi, seperti halnya narkoba, geng motor, pencabulan dan lain – lain,” tutupnya.